Janji Tuhan Takkan Lekang Oleh Waktu, Sekalipun Banyak Musim Sudah Berlalu

Image: eventbrite.co.uk

Seorang atlet peraih medali emas dalam cabang olah raga angkat besi, memandangi foto dirinya 40 tahun yang lalu.

Usianya kini sudah mencapai 85 tahun. Ia teringat saat-saat ketika ia masih muda dan enerjik.

Ketika ia masih muda, ia memiliki otot yang bagus dan sering menang dalalm perlombaan.

Kini di usianya yang sudah lanjut, ia hanya bisa mengenang masa-masa  jaya yang dulu ia miliki.

Tahukah anda, bahwa Abraham memperoleh penggenapan janji Tuhan selama kurang lebih 25 tahun?

Durasi waktu yang mencapai seperempat abad, bukanlah waktu yang singkat.

Mungkin sebagian orang akan merasa, bahwa Tuhan sedang mempermainkan Abraham.

Firman Tuhan datang kepada Abraham di dalam Kejadian pasal 12, tatkala usianya 75 tahun.

Kejadian 21:5 menunjukkan bahwa rentang waktu yang lama, untuk menanti penggenapan janji Tuhan.

Memang tidaklah mudah, untuk tetap sabar dan tetap percaya, terhadap janji Tuhan.

Keraguan dan ketidakpercayaan bisa saja datang menghampiri kita kapan pun.

Namun Alkitab mencatat bahwa "Iman Abraham tidak menjadi lemah, sekalipun tubuhnya sudah lemah karena usianya" (Roma 4:18-20).

Ia tidak berkata yang tidak pantas terhadap Allah. Ia tidak menuduh Allah telah ingkar janji.

Ia malah semakin memperkuat imannya, bahwa Allah berkuasa untuk melakukan segala perkara.

Bukan hal yang mudah, untuk tetap percaya dengan janji yang besar dan luar biasa, dengan waktu yang luar biasa lama.

Mungkin kita akan sangat dengan mudah, untuk bersandar kepada Tuhan, jika Tuhan menggenapinya bulan depan atau tahun depan.

Satu Hal yang pasti dari kisah Abraham dan penggenapan janji Allah, yaitu bahwa Allah selalu setia dengan firmanNya.

Janji Tuhan tidak akan lekang termakan waktu, sekalipun kita sudah menua dan lemah.

Janji Tuhan akan tetap berlaku dan hidup, sekalipun ada banyak musim yang sudah berlalu dalam kehidupan kita.

Sekalipun orang menuduh dan mengkhianati Allah, namun tetaplah percaya kepada janjiNya.

Sekalipun banyak orang yang sudah undur, tetaplah beriman kepada Allah.

Percayalah bahwa sekalipun, tubuh kita melemah, firmanNya akan tetap teguh.

Allah ingin melihat sejauh mana kita tetap percaya kepada perkataanNya.

Mungkin anda sedang berada dalam penantian janji Tuhan.

Mungkin anda sudah menanti bertahun-tahun, belasan tahun, namun tetaplah percaya padaNya.

Tetaplah tujukan hatimu padaNya dan perkuatlah imanmu terhadap janjiNya. Amin. Tuhan memberkati.

Share this post