Masa Lalumu Tidaklah Lebih Hebat, Dari Masa Depanmu Di Dalam Tuhan

Image: tonyevans.org


Seorang pemuda yang baru saja menjadi Kristen, tiba-tiba merasa lemah dan tertuduh.

Ia bertemu dengan kenalannya semasa SMA, yang tahu perbuatan yang tidak terpuji yang dia lakukan sewaktu belum percaya Tuhan.

Dia merasa bahwa dulu dirinya memang jahat,  dan pernah merugikan orang lain di masa lampau.

Tahukah anda, bahwa orang percaya adalah, mantan pendosa di hadapan Tuhan? Setidaknya itulah yang disampaikan oleh Paulus.

Paulus mengulangi pernyataan sejarah masa lalu orang Kristen "Kamu dahulu sudah mati" (Efesus 2:1).

Paulus menyebut "dahulu" untuk mengontraskan kehidupan mereka sekarang di dalam Kristus.

Memang kita adalah orang berdosa, dan itu memang tertulis di dalam Alkitab (Roma 3:23).

Namun tahukah anda bahwa hanya oleh kasih karunia Tuhanlah kita manusia berdosa dibenarkan oleh Kristus?

Kebenaran Kristus kini sudah menjadi pakaian kita, dan di hadapan Allah, kita adalah orang kudus.

Kita bisa menghampiri Allah, karena Ia telah melayakkan kita untuk datang padaNya.

Seburuk apa untuk masa lalu kita, ia tidaklah lebih hebat dari masa depan yang Tuhan berikan.

Orang lain bisa menuduh dan membentangkan rentetan masa lalu kita, namun anugerah Tuhan sudah melimpahi kita.

Masa lalu kita sudah terkubur begitu dalam, karena kini kita hidup bagi Allah (Roma 6:11).

Percayalah, bahwa ketika anda sudah  percaya padaNya, masa depanmu sudah berada di tangan Allah.

Jangan pernah merasa, bahwa dunia bisa memisahkan kita dari kasihNya, yang sudah Dia curahkan.

Hiduplah sebagai orang benar dan bukan sebagai orang berdosa, yang bertentangan dengan kehendakNya.

Jangan pernah mau kembali, untuk melakukan hal-hal yang memalukan tersebut.

Kita sudah mati bagi dosa, dan kita hidup bagi Allah dan melayani serta memuliakan Dia.

Sebab masa depan yang Ia berikan, melebihi dari masa lalu yang kita miliki. Amin. Tuhan memberkati.




0 Response to "Masa Lalumu Tidaklah Lebih Hebat, Dari Masa Depanmu Di Dalam Tuhan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel