Bangkitlah Sekalipun Anda Terjatuh, Sebab Hanya Itulah Pilihan Terbaik Yang Tersedia

 

Image: crosswalk.com

 

Siapa yang tidak mengenal Nick Vujicic, seorang motivator dunia, yang mengalami sindrom tetra-amelia, sebuah sindrom langka yang punya karakteristik tanpa lengan dan kaki.

 

Namun jika anda pernah melihat video Nick, bagaimana ia tampil di dalam kekurangannya, anda akan kagum dan merasa malu.

 

Saat ia masih kecil, ia tidak hanya berurusan dengan masalah di sekolah dan remaja seperti bullying. Ia pun berjuang dengan rasa depresi dan rasa kesepian.

 

Dia bahkan sering mempertanyakan alasan dia berbeda dari semua anak-anak yang sebaya dengannya.

 

Namun saat usianya 17 tahun, ia menjadi motivator dan orator dalam dalam gereja, dan bahkan di negara lain, termasuk di Indonesia.

 

Menjadi orang percaya, bukan berarti kita menjadi orang sempurna. Iman kita pun bisa menghadapai ujian dan tantangan dari berbagai sudut.

 

Kenyataan hidup yang pahit, memang sangat bisa memahitkan seseorang, karena kita adalah manusia biasa.

 

Namun apa yang dikatakan Alkitab, bahwa orang benar akan bangkit sekalipun ia jatuh tujuh kali (Amsal 24:16).

 

Tuhan tahu bahwa orang percaya, akan menghadapi banyak persoalan, bisa saja dari luar, bahkan dari dalam diri kita sendiri.

 

Terkadang keraguan menghampiri kita, tatkala kita sedang dalam badai hidup.

 

Seringkali, kita sulit melihat Tuhan di dalam masalah kita. Namun tahukah anda bahwa, sebenarnya tanpa masalah dan pergumulan hidup, kita akan merasa kurang membutuhkan Tuhan.

 

Dengan adanya tantangan dan cobaan yang menganggu kita, kita pun akan bisa selalu datang dan tetap berpegang kepada pertolongan Tuhan.

 

Gereja Tuhan, justru semakin bertumbuh ketika dalam masa penganiayaan, bahwa iman mereka semakin kuat dan semakin mendekat kepada Tuhan.

 

Namun sebaliknya, kalau hidup kita tenang dan mencari zona zaman, percayalah bahwa kita akan kurang bergantung kepada Tuhan.

 

Tampaknya ketidaksempurnaan di dalam diri kita, memang supaya kita bergantung kepada kesempurnaan Tuhan.

 

Tuhan tahu, kita bisa jatuh dalam berbagai-bagai cobaan. Namun Firman Tuhan berkata bahwa “kita harus berbahagia dan menganggap bahwa hal tersebut bukan sebuah kesialan” (Yakobus 1:2-4).

 

Tuhanlah alasan kita untuk bangkit dari kegagalan dan kejatuhan kita. Namun bila anda jatuh, dan tidak bangkit dari kejatuhan, maka anda tidak akan pernah dipulihkan.

 

Ada banyak orang yang gagal, dan ada banyak orang jatuh, namun pertanyaannya adalah, apakah anda mau bangkit atau tidak?

 

Hanya orang benarlah yang bisa bangkit dari kejatuhan, sebab ia, sekalipun di dalam kejatuhannya, ia tetap berusaha untuk bangkit, dan Tuhan, tidak akan membiarkan anda tergelak begitu saja.

 

Apakah anda sedang dalam kejatuhan yang parah dan tidak terselamatkan?

 

Apakah anda terkapar, seolah tidak ada kekuatan untuk berdiri? Cobalah untuk bangkit bersama Tuhan.

 

Jangan mencoba bangkit dengan kekuatanmu sendiri, karena memang kenyataan kita bisa lemah dan tak berdaya.

 

Mintalah kekuatan dan penyertaan Tuhan untuk menolong kita, di saat kita berada di dalam titik terendah kita.

 

Jangan merasa anda sial ketika jatuh, jangan anda merasa bahwa anda mendapatna kutukan dan hukuman Tuhan.

 

Namun tetaplah pandang Tuhan, di dalam segala kelemahan dan kekurangan kita.

 

Bangkitlah sekalipun anda terjatuh, sebab hanya itulah pilihan terbaik yang tersedia.

 

Sekalipun jutaan kali anda jatuh, cobalah bangkit bersama Tuhan. Tuhan memberkati. Amin.

Share this post