Teruslah Percaya Kepada Tuhan, Sekalipun Dalam Kondisi Sulit Yang Sedang Menimpa Anda
Seorang kepala keluarga secara mengejutkan ditimpa
bencana yang sangat serius. Perusahaannya gulung tikar dan mengalami kerugian
yang besar, hingga terpaksa menjual beberapa aset keluarga.
Dari keluarga kaya raya, menjadi keluarga yang hanya
memiliki rumah sederhana. Kedua anak dan istrinya tetap mendukung apapun
keputusan sang kepala keluarga.
Mereka percaya bahwa ayah mereka adalah pahlawan yang
tetap harus dipercayai hingga akhir.
Istrinya pun memiliki pandangan yang serupa sama seperti
anak-anak mereka, yakni suatu saat, mereka akan bisa bangkit lagi.
Daud mengungkapkan kepercayaannya kepada Tuhan dengan
berkata “Ya TUHAN, bukit batuku, kubu
pertahananku dan penyelamatku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung,
perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku!” (Mazmur 18:2).
Sekalipun Daud adalah seorang yang dipilih oleh Tuhan
dan yang sudah diurapi menjadi raja, tidak membuat ia lepas dari persoalan dan
masalah.
Bahkan, ia malah dihampiri oleh banyak tantangan dari
orang yang hendak mencabut nyawanya.
Ia harus menyelamatkan dirinya dari kejaran musuh yang
membinasakan nyawanya. Sebagai manusia biasa, Daud pastilah merasakan ketakutan
dan kengerian yang sungguh hebat.
Namun di dalam kondisi semacam itu, justru Daud bisa
berkata dengan yakin bahwa “Tuhan adalah kubu pertahanannya dan penyelamatnya”.
Ia tidak menjadi lupa dan lalai terhadap Allahnya yang
menjadi tumpuan hidupnya. Daud hanya bisa berharap kepada pertolongan Tuhan
disaat-saat genting dalam hidupnya.
Tidak satupun masalah yang bisa disepelekan dan dianggap
remeh. Jika api kecil saja bisa membakar hutan yang luas, demikian pula
persoalan yang tampaknya sederhana, bisa saja berakhir tragis dan menakutkan.
Namun Daud menyatakan bahwa Tuhan adalah pelindung dan
sumber keselamatan yang sejati.
Dalam hidup ini, bisa saja kita menaruh harap kepada
orang-orang yang tampaknya kita bisa bersandar dan memberi jaminan.
Terkadang hati ini membutuhkan ketenangan dan jawaban,
namun bukan berarti kita jadi salah orang dan keliru.
Daud menaruh rasa percaya yang sangat tinggi kepada
Allah yang ia percayai, sekalipun ia berada di dalam kondisi yang sulit.
Daud tahu bahwa alamat dan perhentian yang ia harus tuju
ialah Tuhan semesta alam, yang mampu menolong dan melindungi ia dari segala kesesakan yang ia sedang hadapi.
Apakah yang sedang anda hadapi sekarang ini? Tidak ada
kondisi yang setengah mudah sehingga kita tidak membutuhkan Tuhan.
Baik berat maupun ringan sebuah pergumulan hidup yang
sedang kita hadapi, melibatkan Tuhan adalah solusi dan pilihan yang tepat, yang harus kita segera lakukan.
Teruslah percaya kepada Tuhan, termasuk dalam kondisi sulit
yang sedang menimpa dan menerjang anda.
Percaya kepada pertolongan Tuhan adalah pilihan yang
dilakukan oleh Daud. Teruslah percaya padaNya, sebab Tuhanlah bukit batu dan kubu pertahanan
kita. Amin.
0 Response to "Teruslah Percaya Kepada Tuhan, Sekalipun Dalam Kondisi Sulit Yang Sedang Menimpa Anda"
Post a Comment