Teruslah Melangkah Meskipun Jalanmu Dihadang Berbagai Rintangan
Image: pexels.com/Oleksandr P |
Seorang pria ditolak melamar kerja sebanyak 30 kali, tidak membuat pemilik Ali Baba Group Jack Ma berhenti untuk terus mencoba.
Sebagai seorang yang memiliki harta USD 44, 5 Miliar setara Rp632,9 triliun, ternyata mengawali kariernya dengan kenyataan pahit.
Bukan hanya ditolak melamar kerja diberbagai perusahaan, namun ia juga gagal masuk ke universitas ternama. Pendiri Ali Baba tersebut terus bangkit hingga namanya besar dan sukses.
Dari kisah di atas kita belajar satu hal bahwa, semua orang pasti pernah setidaknya mengalami kegagalan atau penolakan.
Paulus bukan saja pernah mengalami situasi sulit dalam pelayanannya, namun ia mengalami berbagai macam kesusahan.
Paulus dan rekannya ditindas, habis akal alias buntu, dianiaya dan dihempaskan (2 Kor. 4:8-9) dan sebenanrnya semua hal ini cukup bagi kita untuk berpikir bahwa Paulus pantas untuk mundur dari pelayanan.
Namun kita tidak menemui kata-kata atau ucapan bahwa Paulus pada akhirnya memutuskan untuk meninggakan teman-temannya dan mengabaikan tugas pelayanannya.
Seringkali pikiran untuk berhenti, mundur, tidak maju dan kabur terlintas di dalam pikiran kita, tatkala kita dihadang oleh batu besar.
Kita bisa saja rugi, sakit, lemah dan putus asa bahkan kecewa. Namun Paulus tetap melangkah maju di dalam pelayanan dan panggilan yang ia jalani.
Paulus percaya bahwa ketika mereka habis akal, mereka justru tidak putus harapan. Mereka menyadari bahwa Allah menyertai dan memimpin, bukan untuk meniadakan masalah dan rintangan, tapi melaluinya bersama dengan Tuhan.
Paulus punya tugas yang mulia untuk dilaksanakan atau dijalankan demi Injil yang ia beritakan.
Terkadang seseorang bisa lupa akan tujuan ia berencana dan membangun sebuah usaha yang telah ia mulai, oleh karena kesulitan yang mengancam dan menyusahkan.
Orang Kristen harus berbeda dari mereka yang belum mengenal dan percaya kepada Yesus, bahwa kita memiliki Tuhan yang terus memantau dan mengawasi perjalanan hidup kita.
Dia tidak pernah berjanji untuk membiarkan dan meninggalkan kita di dalam persoalan, masalah, pergumulan dan kesulitan.
Dia juga tidak berkata bahwam Dia akan berhenti menyertai apabila masalah kita terlalu berat, rumit dan pelik.
Paulus dan rekan seperjuangannya bisa melalui semau kesulitan bukan dengan cara mundur dan mengubah rencana, namun dengan cara maju melangkah menerobosi tantangan dan kesulitan itu.
Seberat dan sesulit apapun situasi di mana anda berada dan yang sedang anda hadapi, mundur bukanlah solusi yang tepat.
Semengerikan apapun ancaman yang sedang menghadang langkah anda, majulah bersama dengan Tuhan.
Jangan bertindak konyol dengan modal nekat, tanpa berserah dan mengandalkan Tuhan.
Teruslah melangkah meskipun jalanmu dihadang berbagai hambatan dan rintangan. Laluilah bersama dengan Tuhan sembari percaya padaNya.
Bangkitlah dari kejatuhanmu, berdirilah lagi apabila anda sudah jatuh tergeletak. Tuhan tidak berkata “Aku tidak mampu dan sanggup lagi untuk terus menyertaimu”.
Selama Tuhan di pihak kita, itu sudah cukup untuk kita terus bertahan dan berjalan maju.
Teruslah melangkah ke depan dengan mimpi dan tujuan yang anda sudah tetapkan di dalam Tuhan. Amin. Tuhan Yesus memberkati.
0 Response to " Teruslah Melangkah Meskipun Jalanmu Dihadang Berbagai Rintangan"
Post a Comment