Tuhan Tidak Akan Pernah Mengecewakanmu Ketika Berharap
![]() |
Image: pexels.com/alan cordero |
Seringkali
ungkapan yang datang dari mulut kita bahwa ‘percuma
berharap kepada manusia’. Tentu ini disebabkan karena janji atau ucapan
yang tidak sejalan dengan perbuatan.
Tahukah
anda bahwa berjanji kepada rekan atau saudara itu adalah hal yang biasa
terjadi. Namun kita lupa bahwa ucapan terkadang tidak ditepati bahkan sering
mengecewakan.
Alkitab tidak
pernah menyebutkan bahwa Tuhan yang kita sembah yaitu Yesus adalah Tuhan yang
mengecewakan. Jika anda baca mulai dari Kejadian hingga kitab Wahyu tidak ada
satupun orang beriman atau orang yang sungguh-sungguh berharap padaNya yang
Tuhan kecewakan.
Walau
Ayub menderita hebat, anaknya mati, hartanya habis ludes dan keluarganya
meninggalkannya (Ayub 1) namun Tuhan tetap mengawasi dan melihat Ayub, bahkan
di akhir kitab Ayub, sangat jelas bahwa Allah memberkati Ayub lebih lagi (Ayub
42:7-17).
Abraham yang
tidak memperoleh anak di usia yang sudah tua, namun Allah berjanji akan
memberikan seorang anak. Abraham menanti janji Allah bukan dalam sebulan dan
dua bulan, bukan pula satu tahun atau dua tahun, namun 15 tahun.
Jika
Abraham berhenti percaya terhadap janji Allah, maka Abraham pun tidak akan
melihat dan menerima kegenapan janji Allah, namun Abraham tetap percaya kepada
janji Allah (Kejadian 15:6).
Masih banyak
lagi kisah-kisah di mana doa orang-orang percaya dijawab oleh Tuhan bahkan di
dalam Ibrani pasal 11, anda akan melihat bagaimana orang-orang beriman
mendapatkan jawaban atas iman, pengharapan mereka kepada Alllah.
Paulus
berkata bahwa “pengharapan tidak
mengecewakan”, manusia bisa mengecewakan dan bukan hanya itu saja, mereka
bisa menyakiti dan menyerang balik.
Allah
bukanlah pribadi semacam itu, Pemazmur berkata bahwa ‘hati yang patah dan remuk tidak akan dipandang hina oleh Allah’, boleh
jadi anda dipandang hina oleh rekan-rekanmu, namun Tuhan tidak akan melakukan
itu.
Andaikata
Tuhan pun mengecewakan orang yang berharap padaNya, maka tidak ada lagi gunanya
menjadi seorang yang percaya. Jika seandainya Allah yang kita puji dan puja
adalah Allah yang tidak memerhatikan doa orang benar dan iman yang kokoh
terhadap janjiNya, maka manusia akan berhenti percaya kepada janjiNya.
Namun
Alkitab justru membuktikan bahwa Allah yang kita sembah, adalah Allah yang
mengasihi kita dan Allah yang peduli akan segala persoalan kita.
Ia adalah
Allah yang bukan saja melihat kelemahan kita, namun juga turut merasakan
kelemahan kita (Ibrani 4:15). Tidak ada satu derita yang Allah tidak bisa
deteksi, dan tidak ada satu air mata penderitaan, yang Tuhan tidak tau
maknanya.
Bahkan
lebih dari itu, Tuhan tahu betul rasa sakit yang kita derita. Jika saja semua dosa
kita ditanggungNya di atas kayu salib (2 Korintus 5:21), bukankah itu
menunjukkan bahwa besar kasihNya kepada kita manusia?
Allah
adalah Allah yang memiliki kasih yang mulia dan agung. kasihNya rela
dibagikanNya bukan untuk orang yang baik dan benar namun untuk orang berdosa
(Yohanes 3:16).
Ketika kita
lemah dan berdosa Dia bahkan sudah mencurahkan kasihNya dan memberikan apa yang
tidak bisa kita lakukan (Roma 5:6-8).
Percayalah
bahwa kasih Allahlah yang bisa menembusi semua kekecewaan yang anda rasakan. Kasih
Allah yang bisa memulihkan hati yang terluka.
Oleh sebab
itu, jika anda sudah tahu bahwa manusia mengecewakan, mengapa tidak berharap
kepada Dia? Jika anda sudah tahu betapa Allah sangat mengasihi anda, mengapa
tidak berserah dan menaruh percaya kita kepada Dia?
Allah
tidak pernah mengecewakan dan Dia pun tidak akan pernah berencana untuk mengecewakan
anda. Dia Allah yang selalu menepati janjiNya. Manusia boleh gagal namun Allah
tidak pernah gagal.
Hanya berharap
kepada Allahlah yang memiliki hati yang kuat dan teguh (Mazmur 31:24). Mata Allah
juga tertuju kepada mereka yang berharap akan kasih setia Tuhan (Mazmur 33:18).
Bahkan
jiwa yang tertekan dan menderita hanya bisa terobati dan dipulihkan jika
berharap hanya kepada Tuhan saja (Mazmur 42:5, 11; 43;5).
Engkau
saat ini kecewa dan putus asa, berharaplah kepada Dia saja, tumbuhkanah harapmu
kepada Allah yang tidak pernah mengecewakan. Amin. Tuhan Yesus memberkati.
0 Response to "Tuhan Tidak Akan Pernah Mengecewakanmu Ketika Berharap"
Post a Comment