Orang Jujur Memiliki Integritas, Pengkhianat Hancur Karena Kecurangannya
 |
| Image : metro.style |
Seorang majikan baru saja menerima dua orang asisten rumah tangga.
Seorang dari mereka adalah ibu yang berusia 45 tahun, dan yang lainnya seorang gadis yang baru memulai pekerjaannya dalam bidang ini.
Namun tanpa sepengetahuan mereka berdua, tuan rumah yakni majikan mereka, menguji kejujuran mereka.
Majikannya sengaja menaruh sejumlah uang di dua tempat yang berbeda, menurut area dan tanggungjawab kedua asisten rumah tangga tersebut.
Selang seminggu, tuan rumah memeriksa uang yang di taruh di meja kerjanya, dan ternyata sudah hilang, alias lenyap.
Dia menunggu hingga sebulan lagi, untuk melihat apakah asisten rumah tangga yang lain, akan melakukan hal yang sama atau tidak.
Majikan sengaja menunggu sebulan, untuk memberi kesempatan, barangkali ada kesadaran untuk mengaku telah menemukan uang tuannya.
Setelah lewat sebulan, majikannya masih menemukan uang yang ia taruh di atas meja rias istrinya, dengan baik.
Singkatnya, majikan ini memecat ibu yang tidak jujur tersebut dan tetap mempertahankan yang satu.
Amsal berkata "Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya" (Amsal 11:3).
Asisten rumah tangga yang sudah berpengalaman dalam bidangnya, ternyata sudah biasa dengan aksi tersebut.
Ibu tersebut tidak dapat dipertahankan oleh satu majikan, karena ia sendirilah yang merusakkannya.
Orang jujur sangatlah mahal, karena ia tidak dapat dibeli dan dirayu dengan tipuan.
Ia jujur dan ketulusannnya membawa dia di jalan yang benar dan terhindar dari jalan yang menuntunnya kepada malapetaka.
Sebagai orang percaya, kita harus hidup dengan tulus dan dapat dipercaya.
Jujur bukan karena diawasi, namun jujur karena, dipimpin oleh integritasnya sendiri.
Mungkin ada banyak orang yang memilih sebaliknya, karena mungkin bisa mendapatkan sesuatu dengan cara yang mudah.
Namun percayalah bahwa itu tidak akan bertahan dalam waktu yang lama.
Orang jujur pasti memiliki integritas, sedangkan pengkhianat akan hancur karena kecurangannya.
Biarlah kita dikawal oleh kejujuran kita, di manapun dan kapanpun.
Kehancuran akan menanti kita, bila kita mengkhianati sebuah kepercayaan.
Hiduplah dengan jujur, bukan dengan kecurangan yang sistematis. Amin. Tuhan memberkati.
0 Response to "Orang Jujur Memiliki Integritas, Pengkhianat Hancur Karena Kecurangannya"
Post a Comment