Perjumpaan Dengan Tuhan Merupakan Perjumpaan Yang Mengubahkan


Image: cuddlesanctuary.com

Sebuah keluarga dari Jerman, memutuskan untuk mengadopsi seorang anak dari sebuah panti asuhan di Indonesia.

Usia anak ini kira-kira berumur 3 tahun saat suami dan istri tersebut membawa anak ini ke Jerman.

Keluarga ini memutuskan untuk mengadopsi anak, lantaran tidak memiliki keturunan selama 25 tahun usia pernikahan mereka.

Anak tersebut diasuh dan diasuh bahkan disekolahkan layaknya anak-anak pada umumnya.

Kepala panti asuhan ini merasa bersyukur kepada keluarga tersebut karena mau mengadopsi anak yang kurang beruntung.

Anak ini bertumbuh dengan baik di bawah pengawasan keluarga tersebut.

Kepala panti asuhan sangat senang, karena anak tersebut mendapatkan orang tua yang benar-benar mencintai dan menerima anak tersebut.

Tahukah anda bahwa ketika Paulus bertemu dengan Tuhan di siang hari, di situlah awal kehidupan baru yang ia miliki (Kis. 19:26).

Ia tidak pernah menyesal bahwa Tuhan telah menunjukkan diriNya padanya.

Paulus merasa bahwa perjumpaannya dengan Tuhan adalah sebuah perjumpaan yang mengubahkan (Kis. 22:6-8).

Paulus bisa melihat dengan jelas siapa dirinya di luar Kristus dan perbuatan sia-sia yang dia lakukan.

Namun oleh karena kasih dan kemurahan Allah, Ia mengubah Paulus menjadi alatNya untuk memberitakan perbuatan-perbuatan Allah untuk bangsa-bangsa lain.

Ada banyak orang di dalam Alkitab yang ketika bertemu dengan Yesus, mereka mengalami perubahan hidup.

Perempuan Samaria pun mengalami hal yang serupa tatkala ia bertemu dengan Yesus di sebuah sumur Yakub.

Zakheus pemungut cukai pun merasakan hal yang sama.

Perempuan yang 12 tahun mengalami pendarahan pun mengalami perjumpaan yang mengubahkan hidupnya.

Kornelius seorang perwira pun, menemukan kehidupan baru di dalam Kristus.

Masih ada banyak lagi orang-orang yang hidupnya diubahkan oleh Tuhan

Dari yang tidak memiliki pengharapan dan masa depan, mereka justru menemukan kebenaran yang menyelamatkan mereka.

Mungkin ada orang yang kita temui dalam hidup ini, yang membuat kita justru menderita, terhina, terluka, dan kecewa.

Mungkin ada banyak orang yang berada di sekitar kita, yang berusaha untuk menusuk, melukai, menyingkirkan dan mengalahkan kita.

Namun ketika kita berjumpa dengan Kristus, Ia tak akan melakukan hal-hal merusak kita.

Ia datang untuk memulihkan hati kita yang terluka. Ia datang untuk menghibur kita yang sedang bersedih

Ia datang untuk menyelamatkan kita dari dosa, menyembuhkan dan memperbarui hati kita.

Dia ingin mewarnai hidup kita, mengisinya dengan hal-hal yang baik dan indah.

KehadiranNya dalam hidup kita, adalah sebuah Kehadiran yang bermakna, berkesan dan luar biasa.

Percayalah bahwa hanya bertemu dengan Tuhanlah, kita menemukan harapan baru.

Percayalah jika kita menemukan Dia, kita akan menemukan hidup yang sejati.

Sebab perjumpaan dengan Tuhan adalah perjumpaan yang mengubahkan. Amin. Tuhan memberkati.





0 Response to "Perjumpaan Dengan Tuhan Merupakan Perjumpaan Yang Mengubahkan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel