Tuhan Bisa Membangkitkan Semangat Yang Sudah Mulai Pudar
![]() |
Image: godsloveneverfails.com |
Pernahkah anda merasa kekurangan cairan, hingga merasa lemah dan
pucat?
Seseorang yang sedang mengalami
dehidrasi, bukan saja karena tidak mengonsumsi air putih.
Namun bisa juga karena
keluarnya jumlah keringat secara berlebihan, diare dan juga muntah-muntah.
Jumlah kehilangan cairan dalam
tubuh lebih banyak dibandingkan jumlah asupan cairan dalam tubuh.
Seseorang yang berada dalam
kondisi ini, bisa mengalami pusing dan sakit kepala.
Sebagai orang Kristen kita bisa
saja mengalami kondisi lemah dan lesu secara rohani.
Penyebabnya tentu bisa beragam.
Bisa karena kita sedang menghadapi masalah berat, bisa pula karena kita kurang
mengonsumi Firman Tuhan dalam kehidupan spiritual kita.
Namun, apakah orang Kristen
selalu lemah ketika mereka sedang berada dalam pergumulan hidup?
Paulus berkata kepada orang
percaya di Korintus bahwa "dia pernah berada dalam kondisi kelemaha ,
dalam siksaan, dalam kesukaran, penganiyaan dan kesesakan oleh karena
Kristus" (2 Korintus 12:10).
Namun anehnya Paulus berkata
"sebab jika aku lemah, maka aku kuat".
Apa yang Paulus katakan,
sangatlah sukar untuk dipahami secara alami.
Seseorang bisa lemah dan tak
berdaya, tentu karena kondisi luar yang bisa berat dan membenani.
Apa yang Paulus sebutkan
bukanlah hal-hal yang baik, melainkan situasi yang sangat berbanding terbalik
dengan keadaan yang nyaman dan kondusif.
Namun jika pada akhirnya dia
tiba kepada sebuah kesimpulan "bahwa disaat dia lemah, justru dia
kuat", hal ini menunjukkan bahwa Kristus selalu mendampinginya.
Yesus justru berkata padanya
bahwa "kasih karunia Allah cukup baginya".
Kita justru merasa kekuatan
Allah mengalir deras, bukan di saat kita nyaman dan tenang, namun disaat kita
berada di titik nol kehidupan kita.
Justru cengkeraman kuasa Allah
bisa dirasakan kuat, pada saat kita lemah dan sedang dalam menghadapi badai
hidup.
Tuhan tahu bahwa kita
membutuhkan Dia, terlebih tatkala kita sedang berjuang dalam pertandingan iman.
Jika semangat hidup kita kini
mulai memudar dan lesu, mungkin kita kurang berserah padaNya.
Barangkali Tuhan melihat bahwa
kita merasa perlu lekas keluar dari persoalan, tanpa memercayakan hidup kita
padaNya.
Kita mungkin masih merasa bahwa
kita cukup sanggup dan kuat untuk mengatasi persoalan-persoalan kita.
Kita tidak tahu apa yang akan
menimpa kita di masa mendatang. Kita pun tidak bisa melihat, apq saja yang bisa
menerjang kita.
Namun satu hal yang pasti
bahwa, kita membutuhkan Dia di segala situasi dan kondisi.
Dia bisa membangkitkan semangat
kita yang sudah mulai memudar, menjadi merekah kembali.
Kita tidak bisa menahan badai
dan hujan yang bisa turun atas kita, namun kita bisa tetap berpegang padaNya
kapanpun dan dimanapun kita berada.
Kita tidak bisa menyetel musim
apa yang akan kita alami dan hadapi.
Namun percayalah bahwa Dia ada
di setiap musim dalam hidup kita. Amin. Tuhan memberkati.
Puji Tuhan
ReplyDelete