Akuilah Dia Di Setiap Apa Yang Anda Kerjakan, Maka Dia Akan Meratakan JalanMu
Pernahkah anda melakukan
perjalanan dengan menggunakan jasa tour
guide? Jika ya, maka anda akan tahu betapa pentingnya peran dari pemandu
wisata dalam perjalanan liburan anda bukan?
Jika anda ingin menikmati
perjalanan di sebuah tempat wisata yang baru bagi anda, maka anda sangat
membutuhkan sosok pemandu wisata dalam perjalanan anda.
Ia akan memperkenalkan
kepada anda situs-situs yang layak dikunjungi dan membantu anda memahami
sejarah dan keindahanan tempat-tempat yang hendak anda tuju.
Namun jika anda melakukan
perjalanan sendirian tanpa seorang pemandu wisata, akan akan kerepotan untuk
menikmati dan mengunjungi tempat manakah yang menarik dan perlu untuk anda
singgahi.
Hidup kristen kurang
lebih mirip dengan peran tour guide
dalam sebuah wisata yang anda sedang lakukan.
Yesus adalah pemandu kita
dan pemimpin dalam hidup yang kita sedang jalani, sehingga kita bisa berjalan
dengan baik.
Amsal 3:6 berkata “Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia
akan meluruskan jalanmu.”
Kata ‘akuilah’ dalam Bahasa
Ibrani memakai istilah “yada” yang
artinya mengetahui, mengenal (mengalami secara pribadi).
Amsal berpesan kepada
kita bahwa, jika kita mengenal Tuhan secara pribadi dalam setiap langkah hidup kita,
maka sebagai akibatnya, Dia akan meluruskan jalan-jalan kita.
Mengapa sampai Tuhan
perlu meluruskan atau membuat rata jalan yang kita tempuh?
Tentu kondisi Geografi
sebuah tempat, tidaklah selalu rata dan baik untuk dijalani. Kadang ada lembah
dan kadang ada jalan berbatu.
Bahkan jalan yang kita
lalui kadang membahayakan perjalanan kita, tatkala kita jatuh dan tersandung.
Namun apa yang Tuhan
ingatkan kepada kita ialah, bahwa kita perlu mengenal Tuhan secara pribadi,
sehingga perjalanan kita bisa berhasil.
Tuhan tidak akan pernah menyesatkan
dan membingungkan jalan-jalan yang kita tempuh, bila kita sudah punya relasi
dengan Dia.
Jika anda masih ingat
kisah perjalanan bangsa Israel selama kurang lebih 40 tahun di padang
belantara, maka ayat ini akan semakin jelas bagi anda.
Bangsa Israel sebelumnya bukanlah
tipe bangsa yang ahli dan berpengalaman dalam perjalanan di padang gurun.
Suhu yang sangat panas
terik di siang hari dan suhu yang amat dingin di malam hari.
Namun Alkitab mencatat
bahwa mereka bisa melalui perjalanan panjang tersebut karena bersama dengan
Tuhan.
Tuhanlah yang berada di
balik kesuksesan perjalanan panjang mereka di padang belantara yang menakutkan
dan penuh dengan ancaman dari berbagai sisi.
Jika kita melihat
kehidupan yang kita jalani, bukankah hampir sama dengan apa yang dialami oleh
bangsa Israel?
Serangan bisa datang dari
berbagai sudut yang bisa saja mengacaukan pikiran kita dan menjatuhkan kita
dengan hebat.
Namun Alkitab mencatat,
bahwa jika kita benar-benar mengakui dalam arti mengenal Tuhan atau mengalami
Tuhan secara personal, maka Ia pun benar-benar akan meluruskan jalan kita.
Ia akan terlibat di dalam
hidup kita secara aktif, bila kita benar-benar percaya dan mau taat kepada
Tuhan.
Ingatlah bahwa perjalanan
yang tengah kita tempuh ini, akan mengalami banyak turbelensi yang mencekam dan
luar biasa.
Akan tetapi jika kita
punya tour guide yaitu Tuhan dalam
hidup ini, maka Ia akan benar-benar membuat perjalanan hidup kita menjadi tidak
membosankan dan penuh dengan harapan.
Kenallah Tuhan secara
pribadi lebih mendalam lagi, maka anda akan benar-benar mengetahui bahwa Ia
pasti akan memberikan kita jalan keluar dan kemampuan untuk bisa bertahan dalam
pencobaan.
Ia akan menguatkan dan
menopang kita, sebab kita percaya padaNya dan berserah penuh kepada tangan
Tuhan yang maha kuat. Amin. Tuhan memberkati.
Sangat mantap
ReplyDelete