Tuhan Adalah Jawaban Atas Semua Persoalan Yang Manusia Hadapi

 

 

Image: pexels.com/spencer-selover

Bidang farmasi telah berjasa dalam banyak aspek hidup manusia. Penyakit yang beragam yang menyerang usia belia, muda dan tua menjadi pemicu untuk selalu menghasilkan obat terbaru.

 

Pada zaman sekarang orang dengan sangat mudah untuk menemukan obat atas penyakit yang dia derita, misalnya saja sakit kepala, sakit perut dan masih banyak sakit lainnya.

 

Namun sehebat apapun obat yang ada, ia hanya bisa menyembuhkan fisik atau tubuh kita.

 

Obat apapun tidak akan bisa menyembuhkan jiwa dan hati kita yang menderita dan membutuhkan pertololongan.

 

Alkitab mencatat bahwa ada umat Tuhan yang tertekan dan mendapatkan kegelisahan di dalam diri mereka (Mazmut 43:5).

 

Menjadi orang Kristen, bukan berarti kita menjadi kebal terhadap segala macam godaan dan tangantangan dalam hidup ini.

 

Kita masih bisa lemah, sakit, menderita, jatuh, kecewa dan bahkan mengalami ketakutan.

 

Kita bukanlah manusia super yang tidak lagi merasakan yang namanya kelemahan dan keputusasaan.

 

Kita semua merasakan apa yang orang lain bisa rasakan. Namun yang menjadi persoalan ialah bahwa ada banyak orang yang tidak memilih Tuhan.

 

Masih banyak orang yang menomorduakan Tuhan. Mereka hanya butuh Tuhan jika mereka merasa perlu dan butuh saja di waktu-waktu tertentu.

 

Namun tidak dalam masa-masa sukar dan sulit bahkan terjepit. Orang berani bayar mahal untuk obat yang harganya selangit untuk menyembuhkan bagian tubuh yang sakit dan sedang menderita.

 

Namun orang tidak dengan mudah untuk tetap bertahan dan kuat di dalam pengharapannya kepada Tuhan.

 

Obat memang instan di dalam menyembuhkan penyakit manusia, namun menjadi pertanyaan tentang khasiat dan kemanjuran jika orang tetap menanti pertolongan dari Tuhan.

 

Pemazmur tidak lupa berharap kepada Allah yang adalah penolongnya (Mazmur 42:11).

 

Siapakah pertolongan para tokoh Alkitab di dalam masa kesesakan dan kesusahan mereka selain Allah?

 

Sesulit apapun masalah yang belum terpecahkan, tetaplah cari dan temukan solusinya di dalam Kristus.

 

Separah apapun luka di dalam dirimu yang mungkin saja membuatmu melemah dan tertatih-tatih, ingatlah bahwa jawaban atas masalahmu adalah di dalam Tuhan.

 

Tidak ada masalah yang Tuhan tidak bisa selesaikan dan tuntaskan, seolah Dia tidak mampu dan tidak berdaya.

 

Serahkanlah semua beban hidup yang berat itu kepada tangan Tuhan, Dia bisa memberi kelegaan dan kemampuan untuk menanggungnya. Amin. Tuhan memberkati.

Share this post