Tuhan Bukan Seperti CCTV, Yang Hanya Bisa Melihat Tapi Tidak Bisa Bertindak
Image: pexels.com
Beberapa hari kemarin, sebuah berita heboh di mana dua ART
(asisten rumah tangga) yang menganiaya anak majikan.
Sebuah video beredar di media sosial rekaman tindakan yang
tidak terpuji dari dua orang ART yang sedang menjaga anak majikan.
Orang tuanya curiga terhadap memar yang ada di tubuh si
anak, dan melalui video yang viral tersebut, membuktikan kecurigaannya.
Video penganiayaan oleh ART semacam ini bukan pertama kali
terjadi. Tindakan mereka terkadang tertangkap kamera ponsel dan CCTV di dalam
rumah.
Tahukah anda bahwa Tuhan kita bukanlah seperti CCTV, yaitu
yang hanya mempu melihat namun tidak mampu untuk bertindak.
Alkitab mencatat dalam Bilangan 23:19 bahwa “Allah bukan saja berfirman atau berkata-kata
namun Dia juga bisa bertindak”.
Ketika umat Israel kehausan di padan gurun, Allah bukan
saja hanya mendengar dan tahu situasi yang sedang melanda mereka, namun juga
tahu untuk mengeluarkan dan menolong mereka dari kondisi yang sedang mereka
hadapi.
Allah tidak pernah kehabisan akal untuk menolong umatNya
dan untuk menyertai perjalanan mereak selama di padang gurun yang amat gersang.
Ketika umaNya minta roti dan daging pun, Allah sanggup
untuk bertindak untuk menyediakan kebutuhan tiap-tiap orang.
Allah tidak merasa kesusahan dan kepayahan karena
permintaan orang Israel yang mungkin bagi kita ribet dan tidak masuk akal.
Allah bisa memberikan kelegaan di tengah-tengah panasnya
sengat matahari siang dan juga Allah bisa memberikan kehangatan di
tengah-tengah dinginnya malam.
Sekalipun kita merasa kesusahan dan payah dengan segala
urusan yang kita sedang hadapi, Allah tidak akan pernah merasa butuh istrahat
karena Dia kekurangan tenaga dan terlalu lelah.
Mungkin orang lain hanya bisa menjadi penonton atas
kesusahan dan persoalan yang kita sedang hadapi, namun tidak bagi Tuhan.
Tuhan menilik jauh hingga ke dalam hati kita adalah benar
adanya. Dia bukan saja mengetahui apa yang sedang menimpa dan membuat kita
merana.
Dia tahu untuk menyelamatkan dan menolong serta memberi
kita kelegaan bahkan jalan keluar atas semua masalah yang ada.
Tuhan bukan hanya memandang dari kejauhan, ibarat
seseorang melihat jarak jauh dengan menggunakan teleskop.
Dia sanggup dan bisa terlibat di dalam seluruh apa yang
sedang membuat kita kewalahan.
Di dalam Mazmur 46:2 berkata “Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong
dalam kesesakan sangat terbukti”.
Berlindunglah kepada Allah sebab Dialah kekuatan dan
penolong kita yang sudah teruji.
Apapun yang sedang kita hadapi akhir-akhir ini,
percayakanlah dirimu kepada Allah.
Jika anda merasa bahwa orang lain tidak sanggup untuk
mengerti dan menolongmu, percayalah bahwa Tuhan sanggup untuk menyertai dan
menolong kita.
Dia adalah Allah yang bisa kita andalkan di dalam
situasi-situasi yang sekalipun sulit bagi orang lain dan bagi diri kita
sendiri, namun tidak bagi Tuhan.
Dia mampu bertindak dan berkarya dan melakukan apa yang
kita harapkan, doakan dan rindukan. Amin. Tuhan memberkati.
0 Response to "Tuhan Bukan Seperti CCTV, Yang Hanya Bisa Melihat Tapi Tidak Bisa Bertindak"
Post a Comment