Hidup Anda Bisa Rusak Dan Hancur, Namun Allah Bisa Memulihkannya
Image: pexels.com/ liza- sumer |
Dalam
hidup ini kita dikelilingi oleh tempat-tempat di mana manusia bisa memperoleh banyak
jasa pelayanan. Misalnya saja ada reparasi kendaraan, perbaikan barang-barang
elektronik yang semakin menjamur dan masih banyak lainnya.
Orang tidak
perlu khawatir lagi ketika membeli barang dan benda-benda berharga lainnya,
karena ada garansi dan tempat-tempat untuk bisa memperbaikinya.
Bagaimana
dengan kita manusia? Apakah ketika seseorang sudah terlanjur gagal, putus asa dan
menderita, itu adalah akhir dari segalanya?
Bila itu
adalah tanda hidup kita sudah berakhir dan tanpa harapan, maka benarlah bahwa
hanya Tuhan yang bisa memperbaikinya.
Roma 3:23
mencatat “bahwa manusia sudah berdosa dan sudah gagal di hadapan Allah”
inilah nasib yang menimpa seluruh manusia tanpa terkecuali.
Tidak ada
satupun manusia yang cukup layak di mana ia berhasil menyukakan Allah dan
berkenan di hadapanNya.
Namun Paulus
berkata di ayat 24 “bahwa hanya karena kasih karunia manusia dibenarkan
dengan cuma-cuma” sehingga manusia yang tanpa harapan dan tanpa masa depan
itu mendapatkan kesempatan kedua untuk dipulihkan oleh Allah.
Kita
manusia seringkali memiliki pikiran negative bahwa ketika kita gagal, maka hidup
kita pasti akan hancur dan hanya menunggu waktu saja semakin berantakan.
Apa yang
manusia pikirkan di dalam keterbatasan mereka, bukanlah pikiran Allah. Allah mampu
mengubah hidup seseorang dari nol bahkan dari posisi minus.
Apa yang
mustahil bagi pikiran kita, tidaklah mustahil bagi Allah. Dia adalah Tuhan yang
mampu untuk melakukan apa yang manusia tidak bisa lakukan.
Dia
adalah Allah yang bisa melakukan apa yang manusia tidak bisa selesaikan dan
tuntaskan. Anugerah yang Dia berikan kepada manusia berdosa adalah sesuatu yang
diperoleh bukan dengan upaya dan kerja keras.
Namun
Allah ingin menunjukkan kepada manusia, bahwa tanpa Dia hidup kita yang hancur
dan rusak, tidak bisa dipulihkan di luar diriNya dan tanpa melaluiNya.
Allah sedang
memberitahu kita bahwa hidup kita sangatlah bergantung kepada anugerah Tuhan,
tidak pada yang lain apapun usaha terbaik yang manusia bisa lakukan.
Apabila
ada manusia yang bisa merusak, melukai dan menghancurkan hidup seseorang, maka
kita perlu tahu bahwa Allah bisa memulihkan dan merestorasi.
Walau manusia
bisa melakukan perbaikan pada barang-barang rusak dan medis bisa berusaha menyembuhkan
dan mengobati penyakit, namun Allah bisa bukan saja menyembuhkan, namun Dia
bisa menghidupkan yang sudah mati.
Allah
berkuasa memberi hidup dan menghidupi kehidupan itu sendiri. Manusia hanya bisa
merampas dan memberi kematian pada hidup seseorang, namun Tuhan berdaulat mengendalikan
hidup itu sendiri.
Bagaimana
dengan keadaan anda? apakah seolah anda hidup namun sebenarnya ‘mati’? Apakah
hidup yang anda jalani serasa kosong dan tidak berarti serta memiliki tujuan?
Hidup
kita berada di tangan Allah, masa depan kita berada di dalam anugerah yang Dia
berikan kepada kita.
Kita
tidak memerlukan hal-hal yang lain untuk mengisi kekosongan itu dalam diri
kita, selain Tuhan yang adalah hidup itu sendiri. Amin. Tuhan memberkati.
0 Response to "Hidup Anda Bisa Rusak Dan Hancur, Namun Allah Bisa Memulihkannya"
Post a Comment