Tuhan Bukan Memberi Harapan Kosong, Melainkan Sebuah Jaminan
 |
| Image: news-medical.net |
Baru-baru ini dunia jagad raya Indonesia dihebohkan dengan aksi tidak terpuji dari seorang YouTuber.
Di saat banyak aksi solidaritas dan berbagi kasih kepada sesama, justru YouTuber satu ini memberi bingkisan yang berisi batu.
Si penerima sudah terlanjur bahagia, tatkala kotak dibagikan kepada beberapa kaum waria.
Sayangnya isi kotak tersebut bukanlah apa yang mereka harapkan dan butuhkan.
Tahukah anda bahwa Tuhan bukan memberikan kepada kita harapan kosong dan palsu?
Alkitab mencatat bahwa Yesus berjanji akan menyertai para muridNya sampai kepada kesudahan zaman (Matius 28:20).
Yesus adalah contoh figur pemimpin ideal bagi kita, yang sekalipun Ia pergi, Ia tetap akan menyertai.
Manusia bisa berjanji kepada orang lain, namun belum tentu ia akan menepatinya.
Ada orang yang meminjam barang atau uang, namun lupa untuk mengembalikannya.
Tetapi Yesus bukanlah demikian, ketika Ia berjanji, Ia pasti menepatinya.
Dia memberikan jaminan kepada mereka yang berharap padaNya.
Dia memberikan apa yang menjadi kebutuhan, harapan, dan doa-doa mereka yang membutuhkan.
Yesus tidak pernah memiliki pikiran untuk memberi harapan kosong kepada mereka yang beriman padaNya.
Sekalipun Tuhan menjawab doa dan permohonan umatNya bukan dalam waktu dekat, namun bukan berarti Ia berusaha untuk menipu kita.
Ucapan Yesus adalah sebuah kata-kata yang jujur dan dapat dipercaya.
Kita tidak akan merasa kecewa dan tertipu tatkala kita percaya dan berharap padaNya.
Malah Yesus yang menyuruh kita untuk berdoa meminta apa yang menjadi keperluan maupun kebutuhan kita (Matius 7:7-11).
Percayalah kepadaNya dengan tidak ragu-ragu, sebab Ia dapat diandalkan.
Jika hatimu bimbang karena pengalaman pahit yang orang lain perbuat padamu, percayalah bahwa Ia tak akan melakukan hal yang sama.
Ia berjanji bukan untuk membuat hati kita terpesona dan kagum.
Ia berjanji karena Ia mau kita percaya dan menyerahkan hidup kita padaNya. Amin. Tuhan memberkati.
0 Response to "Tuhan Bukan Memberi Harapan Kosong, Melainkan Sebuah Jaminan "
Post a Comment