Hadapilah Segala Pergumulan Hidupmu Dengan Mengandalkan Tuhan
Image: pexels.com/los-muertos-crew |
Dua tahun terakhir bukanlah tahun yang mudah untuk dilalui
oleh bangsa Indonesia. Siapapun ia pasti merasakan dampak dan akibat Pandemi
Korona.
Bisnis yang kandas, PHK, sepi pengunjung dan orderan
adalah hal-hal yang bukan lagi jarang terjadi.
Kehilangan orang yang terkasih pun banyak di dalam waktu yang
sangat singkat.
Hingga kini pun batasan-batasan dalam era Pandemi ini
tetap memberi pengaruh yang cukup signifikan.
Walau ditanggapi secara berbeda oleh masyarakat, namun
kenyataan bahwa zaman ini semakin sulit dan susah adalah benar adanya.
Tahukah anda bahwa sebagai pemberita Injil Paulus selalu
tidak lupa bersyukur di dalam pembukaan suratnya.
Di dalam 1 Timotius 1:12 berkata “Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku..”
Paulus bisa saja menceritakan kesusahan, kesulitan, dan
banyaknya masalah yang dia harus hadapi, namun ia selalu menaikkan rasa syukur
kepada Tuhan.
Paulus di dalam kelemahan dan kekurangan yang ia miliki
tidak sungkan dan malu untuk mengatakan bahwa “Tuhanlah yang menguatkannya”.
Paulus bukanlah orang yang tidak pernah mengalami
penderitaan dalam pelayanan.
Bukan saja dari orang Yahudi namun juga dari orang non
Yahudi.
Paulus di kesempatan yang lain berkata “Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana
tanah liat supaya nyata, bahwa kekuatan
yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.” (2
Korintus 4:7).
Paulus bisa dan mampu melalui semua perjalanan pelayanan
dan segala tantangan yang harus ia hadapi semua karena kemampuan dari Tuhan.
Paulus bukan tidak sadar apa yang akan ia alami dan apa yang
sudah ia lalui.
Ia tahu bahwa kekuatan yang mengalir di dalam dirinya
secara melimpah dan luar biasa, tidak berasal dari dalam dirinya dan
rekan-rekannya, melainkan dari Tuhan.
Paulus tidak mau mengaku bahwa ia mampu karena kesanggupan
dari dalam dirinya.
Paulus tidak berani berkata bahwa kemampuan dari lolosnya
dari bahaya dan semua badai serta cobaan bukan karena dirinya.
Paulus sudah memahami dengan benar, bahwa hanya dengan
mengandalkan Tuhan saja seseorang bisa mempu dan bisa melalui segala masalah
dan tantangan yang sedang menghadang.
Bukan berarti ada yang gugur dan jatuh karena kalah dengan
masalah dan persoalan yang dihadapi oleh seseorang.
Bukan berarti bahwa tidak ada orang yang gagal dan kalah
karena mengandalkan kekuatan dan kemampuannya saja.
Mengandalkan diri sendiri mungkin bisa menyelesaikan
beberapa masalah dalam hidup kita.
Namun kekuatan kita tidak pernah didesain oleh Allah untuk
menyelesaikan semua persoalan di dalam kehidupan kita.
Itulah sebabnya mengapa Allah harus terlibat secara aktif
di dalam pergumulan kita sebagai orang percaya.
Paulus menjadi teladan bagi kita tentang mengandalkan
Tuhan di dalam segala kesusahan dan ancaman bahkan musibah yang mungkin bisa
mengintai kita.
Jangan pernah lupa untuk mengandalkan Tuhan dan selalu
sadar bahwa kita adalah manusia terbatas.
Sekalipun kita punya kuasa Tuhan di dalam diri kita, bukan
berarti kita bisa membendung dan menyelesaikan semua hal dan perkara dalam
hidup ini.
Tuhan terkadang menempatkan kita dalam situasi yang
membuat kita sadar bahwa kita harus memutuskan mengandalkan Tuhan, bila ingin
keluar dari masalah kita.
Hadapilah segala pergumulan hidupmu dengan mengandalkan Tuhan
dan bersandar kepada pertolongan Tuhan.
Jangan karena kita bisa dan kuat maka kita melupakan
Tuhan, dan kalau kita lemah kita mencoba mengandalkan Tuhan.
Entahkah kita sedang sehat, kuat, bahagia, sukacita,
lemah, sakit, miskin, sedih, marilah selalu mengandalkan Tuhan.
Kita bukan mengandalkan Tuhan supaya segera keluar dari
persoalan hidup, namun kita mengandalkan Tuhan karena itu pun adalah kehendak
Tuhan di dalam kita.
Kita mengandalkan Tuhan karena kita tidak bisa hidup dan bergerak bebas tanpaNya.
Berjalanlah dengan selalu mengandalkan pertolongan dan
kekuatanNya di dalam setiap segi hidup kita. Amin. Tuhan memberkati.
0 Response to "Hadapilah Segala Pergumulan Hidupmu Dengan Mengandalkan Tuhan"
Post a Comment