Beberapa Manfaat Anak Dipeluk Atau Dirangkul Oleh Orang Tua

Written By Admin Sunday, December 17, 2023 Add Comment Edit

Image: pexels.com/josh-willink

Papa Mama, apakah anda yang suka peluk anak anda? Atau apakah anda jarang peluk anak anda?

Pelukan adalah sesuatu yang bisa diberikan oleh orang tua kepada anak, tanpa harus keluar biaya apapun. Ternyata peluk anak memiliki dampak yang sangat banyak.

Memang ada orang tua yang bisa saja tidak terbiasa peluk anaknya atau merangkul anak. Biasanya karena orang tua zaman dulu juga jarang melakukan hal yang serupa terhadap mereka.

Beberapa orang tua bisa saja jarang melakukan sentuhan fisik seperti merangkul atau memeluk anak, sehingga terkadang menyebabkan canggung untuk memeluk anak sendiri, karena dulunya sangat jarang mendapatkan hal tersebut.

Apakah ada di antara Papa Mama yang merasakan hal serupa? Ketika anak menerima pelukan dari orang tua, mereka akan mendapatkan beberapa manfaat positif untuk kesehatan dan tumbuh kembang mereka.

Waktu memeluk anak, ada hormon yang namanya hormon oksitosin (hormon ‘cinta’) yang diproduksi dalam tubuh si anak.

Pertama, Hormon oksitosin adalah yang terkait dengan rasa aman, saya disayang, rasa belajar percaya kepada orang tuanya.

Kedua, anak yang sering dipeluk oleh orang tua akan merasa aman dan hal in mendorong anak untuk bertumbuh, menjadi seseorang yang cenderung berani untuk mengeksplorasi lingkungan sekitarnya.

Mereka akan lebih berani untuk mencoba hal baru dalam hidup mereka. Kemudian rasa percaya diri mereka pun akan lebih bertumbuh.

Ketiga, anak yang merasa disayang oleh orang tuanya juga akan cenderung bertumbuh menjadi seorang yang lebih bisa berempati dan lebih peduli terhadap orang lain.

Mengapa bisa demikian? Ha ini disebabkan karena anak menerima kasih sayang dan penerimaan dari orang tuanya dicontoh oleh si anak yang mendapatkan hal tersebut.

Keempat, Sewaktu orang tua merangkul dan peluk anak, mereka akan merasa otomatis lebih dekat dengan Papa dan Mama. Relasi antara orang tua dengan anakpun akan terasa lebih erat. Banyak bukan manfaat dari memeluk atau merangkul anak?

Kelima, waktu anak dekat dengan orang tua dan saat orang tua menanamkan nilai-nilai positif, termasuk dalam hal ketika mereka berbuat salah dan mau menegur.

Anak akan lebih cenderung lebih mudah untuk merespons dengan lebih baik kepada teguran orang tua saat mereka melakukan kesalahan.

Anak akan tahu ketika mereka ditegur artinya bahwa mereka disayang oleh orang tua. Namun bukan berarti banyak peluk anak maka parenting akan jauh lebih mudah.

Namun satu hal yang pasti ialah bahwa apapun yang terjadi anak akan tetap balik lagi dan dekat dengan orang tua mereka, karena anak tahu bahwa orang tuanya sayang kepada mereka.

Mari, Papa Mama mulai terbiasa untuk memeluk atau merangkul anak kita. Semisal anak masih berusia 3 tahun, akan jauh lebih baik dari usia mereka yang begitu dini.

Bagaimana kalau usia anak kita, sudah remaja dan dewasa dan mereka menolak dipeluk? Kalau kita sudah jarang dan tidak terbiasa , maka hal tersebut tentu akan sulit.

Anak akan merasa risih karena tidak mendapatkan dan jarang menerima hal tersebut ketika merasa masih kecil.

Namun cobalah pelan-pelan mulai, semisal tepuk punggung anak, sebagai tanda bahwa kita setuju atau mendengarkan mereka saat mereka sedang berbicara atau cerita.

Coba berikan sentuhan fisik dengan cara yang lain selain pelukan supaya anak yang beranjak remaja pelan-pelan mulai merasa, Papa dan Mama benar-benar sayang terhadapnya. Semoga artikel ini bermanfaat. Salam Parenting.

Sumber:

Akun Tiktok “Leonny Atmadja

https://www.tiktok.com/@oureverydaythings?_t=8iBxHZJTqAZ&_r=1